Walaupun menggunakan jasa lease memiliki banyak keuntungan, bukan berarti jasa ini juga tidak memiliki kekurangan. Karena, setiap ada keuntungan dalam daftar pasti akan ada keuntungan maupun kerugian di baliknya, sama seperti leasing yang kita ketahui memiliki banyak keuntungan.
Leasing sendiri merupakan sebuah usaha sewa guna usaha yang merupakan kegiatan pembiayaan oleh bank atau lembaga serta perisahaan atau perorangan untuk jangka waktu tertentu.
Dalam jangka waktu yang telah disepakati kedua belah pihak, seseorang yang mengajukan permohonan leasing harus melakukan pembayaran secara berkala dengan ketentuan hak kepemilikan setelah semua pembayaran lunas.
Sementara kementrian keuangan mendefinisikan leasing sebagai kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang modal baik secara sewa guna usaha dengan hak opsi maupun sewa guna usaha tanpa hak opsi.
Hal ini untuk digunakan oleh lessee selama jangka waktu tertentu berdasarkan oleh pembayaran secara berkala.
Yang dimaksud barang modal di sini adalah setiap aktiva tetap berwujud yan bisa berupa bangunan, tanah, atau kendaraan yang merupakan asset dengan masa manfaat lebih dari satu tahun serta digunakan secara langsung untuk menghasilkan atau meningkatkan.
Lessee merupakan perusahaan atau perorangan yang menggunakan barang modal dengan pembiayaan dari lessor.
Sedangkan lessor adalah perusahaan pembiayaan atau perusahaan sewa guna usaha yang telah memperoleh izin usaha dari Menteri Keuangan dan melakukan kegiatan sewa guna usaha.
Kekurangan Menggunakan Leasing
Leasing juga bisa memberikan banyak sekali manfaat yang berguna bagi produktifitas usaha kita. Misalnya, kontraknya fleksibel, bebas jaminan, ada simpanan modal, pelayanan cepat, terhindar dari inflasi, ada kepastian hukum, dan hemat biaya pembelian barang.
Namun, di samping itu semua, leasing juga memiliki beberapa risiko kerugian. Nah, untuk kalian yang ingin menggunakan leasing, hal-hal ini tentu harus kalian ketahui terlebih dahulu.
- Klaim depresiasi nilai barang akan terjadi karena kalian sudah terikat dengan skema pembayaran dengan jangka waktu serta nilai yang telah disepakati. Jika harga barang atau aktiva suatu waktu turun maka kalian tak akan bisa mengklaimnya.
- Untuk biaya deposit pembiayaannya mungkin kalian akan dimintai nominal deposit yang terbilang cukup besar.
- Harga yang kalian bayarkan setiap jangka waktunya mungkin terasa ringan. Namun jika di kalkulasi sebenarnya harganya malah lebih mahal dan sebenarnya harga kontan pembelian barang bisa lebih murah dibanding melalui lesing.
- Kontrak dan jangka waktu leasing yang biasanya berjangka panjang atau jangka menengah juga tak bisa diputus dengan alasan apapun.
- Manajemen di dalam leasing juga lebih rumit. Kalian mau tidak mau harus secara rinci dan juga detail mengatur pencatatan pembiayaan leasing kalian di dalam buku kas usaha.
- Kepemilikan, barang, atau aktiva yang dibiayai juga belum menjadi milik nasabah ataupun lesee walaupun di akhir masa perjanjian bisa dibeli.
Sebelum memutuskan sebuah rencana untuk membeli barang atau meminjam modal usaha produktivitas pribadi, memang lebih baik kalian menyesuaikannya terlebih dahulu dengan kebutuhan kalian.
Leasing mungkin bisa menjadi salah satu pertimbangan kalian. Namun, ingat dan tetap pertimbangkanlah keuntungan dan kerugian yang nantinya akan kalian dapatkan. Jangan sampai kalian menyesal karena telah menggunakan leasing.
Walaupun kerugian yang kami sebutkan terasa banyak, namun percayalah sebenarnya menggunakan leasing bisa memberikan lebih banyak keuntungan untuk kalian, jadi kalian tak perlu khawatir.
Semoga artikel ini dapat berguna dan bermanfaat serta bisa menambah ilmu pengetahuan kalian terutama mengenai kerugian yang didapatkan dari leasing.